Posted by : Unknown
Minggu, 01 Maret 2015
Ciri-ciri Coelenterata
1. Tubuh simetri radial
dan diploblastik.
2. Rongga tubuh berfungsi
sebagai usus
3. Memiliki tentakel yang
berfungsi untuk menangkap atau melumpuhkan mangsa.
4. Pada tentakel
dilengkapi dengan sel
knidobiast/knidosit yang mengandung sel penyengat (nematokis)
5. Pengambilan gas O2
6. Habitat di perairan
(air tawar/laut).
7. Tubuh mengalami
metagenesis menjadi dua tipe, yaitu:
· Tipe polip, yaitu tipe
tubuh yang hidupnya tak bebas atau menempel pada substrat tertentu
· Tipe medusa (seperti
payung), yaitu tipe yang dapat hidup bebas (dapat berenang)
8. Sistem
perkembangbiakannya, yaitu:
· Perkembangbiakan secara
tidak kawin, melalui pembentukan tunas/kuncup yang menempel pada hewan induknya
· Perkembangbiakan kawin
melalui fertilisasi eksternal, yaitu dengan penyatuan sperma dengan sel telur
hingga membentuk zigot.
Struktur Tubuh Coelenterata
1. Bentuk tubuh,Radial
simetris,hewan multisel diploblastik dengan jaringan terorganisasi
2. Tubuh memiliki mulut di
ujung mulut yang mengarah ke dalam rongga luas yang disebut rongga
gastrovaskular atau coelenteron.
3. Kehadiran panjang,
struktur berongga disebut tentakel
yang digunakan untuk bergerak dan menangkap makanan
4. Kehadiran jenis aneh
sel yang disebut cnidoblasts,
nematosis atau sel penyengat pada ektoderm, terutama di tentakel, yang
digunakan untuk menyerang dan bertahan
5. Pencernaan adalah
intraseluler dan ekstraseluler
6. Respirasi dan ekskresi
melalui difusi sederhana. Kehadiran jaringan saraf tersebar di seluruh tubuh.
Reproduksi Coelenterata
Coelenterata
bereproduksi secara generatif (seksual) maupun vegetatif (aseksual). Reproduksi
generatif (seksual) terjadi dengan
peleburan antara sel kelamin jantan (sperma) dan sel telur (ovum). Reproduksi
vegetatif (aseksual) melalui pembentukan tunas. Apabila tunas pada tubuhnya
lepas maka akan tumbuh menjadi individu baru.
Klasifikasi Coelenterata
1. Hydrozoa
Sebagai kelas yang
paling primitif dari Coelenterata, Hydrozoa dianggap oleh beberapa ahli evolusi
telah melahirkan kedua kelas lain. Mereka menunjukkan berikut fitur
karakteristik. Mereka terutama makhluk laut, tetapi beberapa adalah spesies air
tawar.Banyak spesies memiliki
kedua polip dan medusa
Contoh:
· Hydra
· Obelia
· Physalia
. Scyphozoa
Sebagian besar hewan
kelas ini biasanya disebut “ubur-ubur”. . Mereka semitransparan
dan berbagai warna. Sebagian besar dari
habitat laut.
Contoh :
· Aurelia
· cyanea (Jelly Fish)
3. Anthozoa
Hewan
ini sebagian besar makhluk laut.Bentuk
polip soliter atau kolonial yang hadir. tahap
Medusa tidak ada. Rongga
gastrovaskular dibagi menjadi ruang, peningkatan luas untuk pencernaan. Contoh:
· Karang
Coelenterata terutama
kelas Anthozoa yaitu koral atau karang merupakan komponen utama pembentuk
ekosistem terumbu karang.ekosistem terumbu karang merupakan tempat hidup
beragam jenis hewan dan ganggang manusia dapat memanfaatkannya sebagai sumber
daya yang alami.
Coelenterata yang menguntungkan bagi kehidupan adalah
lingkungan terumbu karang berfungsi sebagai pelindung pantai, pelindung ikan,
tempat mencari makanan, dan bertelurnya berbagai jenis biota laut.sedangkan
yang merugikan adalah ubur-ubur dapat menyebabkan gatal-gatal pada kulit kita,
jika disentuh karena memiliki sel-sel knidoblast dan nematokist.